Sabtu, 08 Desember 2018

Buktikan Kualitas di Inggris, Spanyol, dan Italia - Ronaldo Dinilai Lebih Hebat dari Messi

Buktikan Kualitas di Inggris, Spanyol, dan Italia - Ronaldo Dinilai Lebih Hebat dari Messi


Buktikan Kualitas di Inggris, Spanyol, dan Italia - Ronaldo Dinilai Lebih Hebat dari Messi

Perdebatan soal siapa yang pantas jadi pemain terbaik di dunia antara Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi tampaknya tak akan pernah berakhir. Kali ini, Ronaldo dinilai lebih hebat karena sudah membuktikan kekuatan di banyak liga berbeda.
Ronaldo memulai kariernya di Lisbon, di sana dia memikat minat Manchester United. Ronaldo lalu bermain di MU selama enam musim, pada 2003-2009. Bersama MU, Ronaldo meraih banyak trofi, salah satunya Ballon d'Or pertama.
Hengkang dari MU, Ronaldo mendarat di Real Madrid. Dia jadi pahlawan Santiago Bernabeu selama sembilan tahun, pada 2009-2018 sebelum pergi ke Juventus awal musim ini.
Ronaldo membuktikan kemampuannya di tiga liga tersebut dan dianggap lebih hebat dari Messi. 

Terbaik

Ronaldo dan Messi memang terus bersaing dalam satu dekade terakhir, keduanya sama-sama meraih lima trofi Ballon d'Or. Hanya tahun 2018 ini Ronaldo dan Messi harus mengalah pada Luka Modric yang jadi pemenang.
Meski demikian, sang agen, Jorge Mendes dengan tegas mengatakan Ronaldo sebagai pesepak bola terbaik sepanjang masa. Mendes percaya tak ada pemain lain yang bisa melakukan apa yang sudah diperbuat Ronaldo.
"Cukup, Cristiano adalah pemain terbaik sepanjang sejarah. Di Inggris, di Spanyol, di Italia - di mana pun," ungkap Mendes kepada Express.
"Dia adalah yang terbaik sepanjang sejarah."

Kesinambungan

Kesinambungan

Senada dengan Mendes, Paulo Sousa juga mengakui Ronaldo sebagai pemain terbaik di dunia. Mantan pemain Juventus ini memuji etika kerja Ronaldo yang tak ada duanya, Ronaldo adalah yang terbaik dalam hal dedikasi pada sepak bola.
"Ronaldo? Bagi saya, dia adalah yang terbaik di dunia. Khususnya soal bagaimana dia menjaga kontinuitas yang sama dalam melakukan hal-hal yang diperlukan untuk menang."
"Ketika saya melatih Portugal U-16, dia bermain di tim U-19. Sebagai anak kecil, dia selalu seperti itu, dia selalu menyadari bagaimana caranya berkembang," tutup Sousa.

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com tipscantiknya.com